Baca Juga
Jaman sekarang teknologi semakin maju dengan perkembangan cukup pesat. Dengan perkembangannya yang cukup pesat, teknologi membuat manusia menjadi ketergantungan.
Contohnya, manusia jaman sekarang, memiliki ketergantungan dengan smartphone yang semakin hari semakin canggih.
Manusia jaman sekarang tidak bisa jika dia tidak mengecek smartphone mereka selama sehari bahkan sejam.
Tapi tahukah anda? Tanpa ilmuwan muslim teknologi yang kita pakai sekarang mungkin belum tercipta! Yah, tanpa al khawarizmi, bahkan komputer tak akan tercipta!.
Tapi tahukah anda? Tanpa ilmuwan muslim teknologi yang kita pakai sekarang mungkin belum tercipta! Yah, tanpa al khawarizmi, bahkan komputer tak akan tercipta!.
Muḥammad bin Mūsā al-Khawārizmī (bahasa Arab: محمد بن موسى الخوارزمي) adalah seorang ahli dalam bidang matematika, astronomi, astrologi, dan geografi yang berasal dari Persia. Lahir sekitar tahun 780 di Khwārizm (sekarang Khiva, Uzbekistan) dan wafat sekitar tahun 850 di Baghdad. Hampir sepanjang hidupnya, ia bekerja sebagai dosen di Sekolah Kehormatan di Baghdad
Buku pertamanya, al-Jabar, adalah buku pertama yang membahas solusi sistematik dari linear dan notasi kuadrat. Sehingga ia disebut sebagai Bapak Aljabar. Al-Khwārizmī juga berperan penting dalam memperkenalkan angka Arab melalui karya Kitāb al-Jam’a wa-l-tafrīq bi-ḥisāb al-Hind yang kelak diadopsi sebagai angka standar yang dipakai di berbagai bahasa serta kemudian diperkenalkan sebagai Sistem Penomoran Posisi Desimal di dunia Barat pada abad ke 12. Ia merevisi dan menyesuaikan Geografi Ptolemeus sebaik mengerjakan tulisan-tulisan tentang astronomi dan astrologi.
Kontribusinya tak hanya berdampak besar pada matematika, tapi juga dalam kebahasaan. Kata "aljabar" berasal dari kata al-Jabr, satu dari dua operasi dalam matematika untuk menyelesaikan notasi kuadrat, yang tercantum dalam bukunya. Kata algorisme dan algoritma diambil dari kata algorismi, Latinisasi dari namanya. Namanya juga di serap dalam bahasa Spanyol, guarismo, dan dalam bahasa Portugis, algarismo bermakna digit.
Banyak ilmu yang berkembang atas dasar penerapan konsep dari matematika. Salah satunya perkembangan ilmu komputer yang sedang berkembang pesat dalam era informasi sekarang ini. Jaringan komputer, komputer grafis, aplikasi dari berbagai softwere diambil dari penerapan konsep dan pemikiran dari para ahli yang telah dirangkum dalam ilmu matematika. Teori grup, struktur aljabar, statistika dan peluang, kalkulus semua itu sangat aplikatif dalam dunia science dan teknologi .
Adapun karya-karya dari Al Kawarizmi:
1. Kitab I: Aljabar
2. Buku 2: Dixit algorizmi
3. Buku 3: Rekonstruksi Planetarium
4. Buku 4: Astronomi
5. Buku 5: Kalender Yahudi
Itulah sekilah tentang ilmuwan muslim yang berpengaruh dengan perkembangan teknologi seperti saat ini. Semoga ilmuwan muslim yang seperti ini akan terus ada dan bertambah banyak.
Semoga bermanfaat...
Sumber: Dari Berbagai Sumber
Buku pertamanya, al-Jabar, adalah buku pertama yang membahas solusi sistematik dari linear dan notasi kuadrat. Sehingga ia disebut sebagai Bapak Aljabar. Al-Khwārizmī juga berperan penting dalam memperkenalkan angka Arab melalui karya Kitāb al-Jam’a wa-l-tafrīq bi-ḥisāb al-Hind yang kelak diadopsi sebagai angka standar yang dipakai di berbagai bahasa serta kemudian diperkenalkan sebagai Sistem Penomoran Posisi Desimal di dunia Barat pada abad ke 12. Ia merevisi dan menyesuaikan Geografi Ptolemeus sebaik mengerjakan tulisan-tulisan tentang astronomi dan astrologi.
Kontribusinya tak hanya berdampak besar pada matematika, tapi juga dalam kebahasaan. Kata "aljabar" berasal dari kata al-Jabr, satu dari dua operasi dalam matematika untuk menyelesaikan notasi kuadrat, yang tercantum dalam bukunya. Kata algorisme dan algoritma diambil dari kata algorismi, Latinisasi dari namanya. Namanya juga di serap dalam bahasa Spanyol, guarismo, dan dalam bahasa Portugis, algarismo bermakna digit.
Banyak ilmu yang berkembang atas dasar penerapan konsep dari matematika. Salah satunya perkembangan ilmu komputer yang sedang berkembang pesat dalam era informasi sekarang ini. Jaringan komputer, komputer grafis, aplikasi dari berbagai softwere diambil dari penerapan konsep dan pemikiran dari para ahli yang telah dirangkum dalam ilmu matematika. Teori grup, struktur aljabar, statistika dan peluang, kalkulus semua itu sangat aplikatif dalam dunia science dan teknologi .
Adapun karya-karya dari Al Kawarizmi:
1. Kitab I: Aljabar
2. Buku 2: Dixit algorizmi
3. Buku 3: Rekonstruksi Planetarium
4. Buku 4: Astronomi
5. Buku 5: Kalender Yahudi
Itulah sekilah tentang ilmuwan muslim yang berpengaruh dengan perkembangan teknologi seperti saat ini. Semoga ilmuwan muslim yang seperti ini akan terus ada dan bertambah banyak.
Semoga bermanfaat...
Sumber: Dari Berbagai Sumber
Post a Comment